Senin, 04 Juli 2016
MENURUT WILLIAM GLADSTONE : KETEGANGAN JIWA MENIMBULKAN TINGKAH LAKU ANEH YANG DIANGGAP NORMAL HAL INI DIBANTAH OLEH ALQURAN DALAM SURAH LUQMAN
Rohani (jiwa) manusia menjadi tenang dan damai bila jiwa itu dididik dengan rukun iman dan rukun Islam. Sedangkan William Gladstone jasmani dan jiwa itu tergantung kepada makanan atau minuman yang terdapat pada kebutuhan sehari-hari.
Dalam penganut ajaran Islam dibolehkan mempelajari ilmu medis dan ilmu pengetahuan umum lainnya, tetapi tidak dijadikan pedoman. Umat muslim hanya berpedoman kepada Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW dengan pendidikannya adalah rukun Iman dan rukun Islam.
Jasmani dan jiwa (rohani) manusia dapat sehat lahir batinnya bila mempercayai Allah SWT sepenuh jiwa dan raganya. Dengan mengucapkan dua kalimah syahadat, mendirikan shalat, berpuasa, berzakat dan bersedekah dan naik haji ke mekkah.
Bila yang disebut orang Islam tidak sepenuhnya yakin kepada Allah SWT, maka hidupnya akan tergadai oleh hawa nafsu dunia. Manusia yang terpontang-panting tanpa mengenal jalan yang lurus.
Tingkah laku manusia menurut William Gladstone kita semua punya keanehan-keanehan dan masalah-masalah adalah mungkin untuk menyimpang dari tingkah laku yang dianggap normal dan masih tetap termasuk di dalam kategori umum dari kenormalan.
Dalam agama Islam, Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah mengajarkan tingkah laku umat muslim dituntun oleh rukun Islam dan rukun Iman di mana puasa merupakan laboratorium jasmani dan rohani.
Puasa itu adalah pengobatan medis jiwa dan jasmani manusia. Puasa di bulan Ramadhan dapat mengobati penyakit jantung, diabetes, darah tinggi, kanker darah, kanker otak, dan penyakit-penyakit lainnya. Puasa merupakan laboratorium milik manusia itu sendiri. Celakalah orang-orang yang tidak eriman dan tidak berIslam.
Dalam surah Luqman ayat 22 tentang manusia Islam, yang terjemahannya sebagai berikut : Dan Barang siapa menyerahkan dirinya kepada Allah sedang ia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh dan hanya kepada Allah lah kemudahan segala urusan.
Melihat ayat tersebut, apa yang dikatakan William Gladstone gugur dan batal. Karena tingkah laku menurutnya kita semua punya keanehan dan masalah-masalah. Adalah mungkin untuk menyimpang dari tingkah laku yang dianggap normal dan masih tetap termasuk di dalam kategori umum dari kehormatan.
Orang-orang beriman secara kaffah memiliki keyakinan bahwa penciptaan Allah tidak mengandung keanehan dalam tingkah laku. Sebabnya manusia eriman itu memahami segala gerak-gerik ditentukan atau dikendalikan Allah SWT. Hanya orang-orang komunis, sekuler, lieral dan zionis yaitu Amerika berpendapat manusia bertingkah laku aneh dan menganggap kehidupan itu ditentukan oleh makanan dan minuman.
Ketegangan jiwa sangat mempengaruhi namun Islam yang mendirikan rukun Iman dan rukun Islam, ketegangan itu tidak ada bahkan lenyap dalam puasa Ramadhan, shalat berzakat dan bersedekah. Selain itu zikir merupakan cakrawala ketenangan dan kedamaian bila dilakukan sedang duduk, berdiri, berjalan dan berbaring. Islam adalah tempat keselamatan dunia dan akhirat, tempat ketenangan dan kedamaian tempat hidup aman tentram sesama manusia.
Orang-orang yang menyebarkan revolusi mental merupakan orang atheis yang bertopeng. Mereka inilah penyebar paham komunis mao tse tung. Penyesat ini terdiri dari orang-orang fasik dan munafik dan revolusi mental ini banyak dianaut oleh orang-orang yang mengamalkan ajaran almarhum soekarno.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar