Sabtu, 18 Februari 2017

SAJAK-SAJAK ANGGIA PUTERA

Merdunya sebuah lagu Merdunya sebuah lagu ketika hati rindu dalam kesepian Merdunya sebuah lagu terdengar oleh rasa hati di antara malam dan cinta Merdunya sebuah lagu adalah nyanyian alam sewaktu ingin menjadi daun-daun pohon Suara paling merdu adalah bacaan Qur'an yang terdengar pada hiruk pikuknya lagu-lagu dalam nyanyian Perjalanan Waktumu Kapan kau bertanya Kapan kau akan mendapat jawaban Apakah kau mengetahui Kapan kau menjadi tahu Siapakah kau sebenarnya apa benar kau manusia makan dan minum Siapakah kau sebenarnya Apa benar kau manusia Siapakah binatang itu Kau atau sama saja sewaktu kau meninggalkan shalat lima waktu Beginilah kau meraba dalam nafsu Begitulah sudah ada kau di dalamnya Apa Yang Kau Cari Apa yang kau cari dalam kesibukan begini sudahkah kau mengerti nilai arti dari suatu nilai Apa yang kau cari ke sana tak berarti ke sini taj memuaskan hati apa yang kau cari ketika anak bini meminta keperluan sudahkah kau memikirkan mati jangan lagi mencari-cari di mana-mana percuma saja Allah itu melihat kau sengsara dalam pinta apa lagi kau dipertanyakan setelah kau tahu setelah kau merasa setelah kau melihat orang mati setelah kabar kiamat itu datang WAKTU DAN HIDUP INI KUKATAKAN PADA DIRIKU SELALU INGAT ALLAH ZIKIR NYANYIAN HIDUPKU SUARA OMBAK KE PANTAI DESAH ANGIN DI PEPOHONAN KOKOK AYAM DAN BURUNG BERKICAU MEMBUATKU TERMANGU HATI SIAPA TAK TERSENTUH AYAT-AYAT SUCI AL-QUR'AN DIBACAKAN PERTANDA HILANGNYA YANG BERHARGA DARI DIRINYA DISINILAH KAU MENANGIS MENGNGAT ALLAH KETIKA KAU TAK PUNYA APA-APA KETIKA DATANG WAKTUKU CINTAKU KUDEKAP ALLAH DENGAN RASA CINTAKU RASULULLAH LEBIH KUCINTAI DARI DIRIKU AKU BERSIKUKUH DAN PATUH PADA SUNNAHMU KUPENUHI HATIKU DENGAN MAKNA AYAT-AYAT SUCI AKU BERJALAN LURUS KE DEPAN MENYONGSONG KEMATIAN KEPADA-NYA AKU MEMINTA PERTOLONGAN HANYA ALLAH YANG KUSEMBAH BERJUANG YANG DIPERJUANGKAN NEGARAKU ADALAH ISLAM DIJAGA SIANG DAN MALAM KEBERANIAN KARENA QUR'AN DAN SUNNAH RASUL TAK TAKUT PADA KEMATIAN DEMI CINTA ALLAH DI DUNIA DAN DI AKHIRAT NEGARAKU ADALAH ISLAM TEMPATKU, RUMAHKU DAN KUBURANKU DISINLAH AKU BERJUANG YANG DIPERJUANGKAN ISLAM ISLAM ADALAH HARTAKU ISLAM ADALAH JABATANKU ISLAM ADALAH SENJATAKU MELAWAN KEMUSYRIKAN ZAMAN

DEWAN PERS, KPI DAN ORANG-ORANG PERS TUKANG ADU DOMBA, PEMECAH BELAH UMAT ISLAM DAN MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN DAN KEADILAN

Indonesia setelah Reformasi 98 menciptakan kehidupan bangsa yang tidak jelas dasar negaranya. Mereka bebas berpedoman kepada demokrasi sedangkan Pancasila disia-siakan. Islam di Indonesia dipecah belah oleh kebebasan pers. Dewan pers merupakan sentralisasi gerakan orang-orang pers untuk melakukan adu domba dan berpihak kepada yang membayar. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terlihat sebagai perbatasan komunisme Soekarno. KPI akan memblokir golongan Islam yang mengungkapkan aspirasinya dengan alasan membela negara, padahal mereka itu membela komunis yang mau berjaya di Indonesia. KPI dan dewan pers merupakan kaki tangan komunis, JIL, kaum sekuler dan pluralisme agama, syaih dan ahmadiyah. Televisi swasta membantu komunisme supaya kuat dan berakar di masyarakat dengan menyebarkan gerakan nasional revolusi mentalnya mao tse tung. Di dalam Al-Qur'an disebutkan dalam surah An-Nahl ayat 105 yang terjemahannya sebagai berikut : Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah dan mereka itulah orang-orang pendusta. Begitulah Al-Qur'an menyebutkan orang-orang pencari berita itu adalah pendusta-pendusta dalam mengabarkan kepada orang lain, sehingga orang-orang pencari berita itu tak lain tukang gosip buruk dan tukang tipu dalam sebuah keinginan. KPI di zamannyapresiden dan wapres 2014 hingga saat ini memperjelaskan KPI itu tak lain kepanjangan tangan komunis pembela Indonesia sedangkan dewan pers yang di zaman presiden dan wapres 2014-? merupakan pusat konsentrasi gerakan pers yang anti agama dan anti Tuhan. Apabila pers itu tidak menyuarakan Islam itu teroris, radikal dan intoleran, maka orang-orang pers itu akan diberhentikan dengan alasan melanggar operasi gerakan dan orang pers itu dipecat. Sebab itulah dewan pers itu diisi oleh orang-orang berpaham sekulerisme, JIL, komunis dan pluralisme agama. Dalam perjalanan pers setelah reformasi 98 pers itu bebas untuk dapat ditakuti umat muslim. Tidak heran saat ini televisi swasta mengembangkan promosinya revolusi mental mao tse tung yang menggambarkan bahwa tv swasta itu adalah jaringan komunisme mao tse tung dan komunisme Soekarno. Mereka merusak Islam , merusak masyarakat, merusak NKRI, sehingga rakyat Indonesia ditipu dayakan oleh pers. Karena itu jangan percaya pada pers lagi. Ketahuilah kiamat itu sudah dekat tetapi tidak diketahui kapan terjadinya. Namun ada tanda-tanda kiamat, diantaranya bicara orang hina. Bersabda Rasulullah SAW : " Menjelang terjadinya kiamat akan ada tahun-tahun yang penuh tipuan, orang-orang jujur didustakan, pendusta dibenarkan, orang yang terpercaya dianggap berkhianat, pengkhianat dipercaya dan orang kecil lagi dihina pandai berbicara (H.R. Imam Ahmad) Hadis tersebut memperjelas saat ini pada pemerintahan presiden dan wapres 2014-? tanda kiamat itu mengambang ke permukaan bumi. Keadaan Indonesia sangat kacau, keruh. Para pendusta bertahta di pemerintahan, mereka berpedoman kepada dan patuh pada presiden dan wapres. Bukan berpedoman kepada Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Banyak penjilat-penjilat pemerintah atau penjilat kepada presiden dan wapres. Komunisme mereka terima asal jabatan tetap dipegang. Mereka menjual agama, menjual Islam, menjual iman. Di negara Indonesia saat ini banyak orang-orang bodoh di pemerintahan. Mereka tidak mengamal ma'ruf dan tidak menginginkan perkara mungkar. Indonesia negara komunis selagi presidennya 2014-? Presiden mengendalikan gerakan revolusi mentalnya mao tse tung. Umat muslim diam saja melihat Pancasila digusur pelan-pelan oleh gerakan revolusi mentalnya mao tse tung yang diproklamirkan presiden pada pemilu 2014. Almarhum Presiden Soeharto berkata : Yang penting untuk menjadi pegagan adalah bagaimana membina dan mengembangkan kehidupan beragama sehingga benar-benar memperkokoh landasan tegarnya masyarakat Pancasila yang diidam-idamkan. Hendaknya disadari bahwa kesalahan arah dalam pembinaan dan pengembangan kehidupan masyarakat. Karena itu diharapkan masalah pembinaan dan pengembangan kehidupan beragama ini ditangani dengan sebaik-baiknya dan penuh hati-hati (Dok Deppen RI). Apa yang dikatakan almarhum Presiden Soeharto benar sekali. Setelah Presiden Soeharto berhenti pada masa reformasi 98 yang digerakkan tokoh-tokoh intelektual, komunis, liberal, sekuler untuk menggantikan Presiden Soeharto ternyata mendapat presiden yang menjual aset negara, korupsi, narkoba dan perbudakan karyawan (buruh) dengan kontrak kerja. Sekarang ini dalam pemerintahan Jokowi (penganut revolusi mentalnya mao tse tung) dan wapres Jusuf Kalla yang bunglon yang bermuka dua dan rakus kekuasaan, masyarakat mendapatkan informasi dari pers yang jahat, tukang adu domba,pemecah belah bangsa dan umat muslim, akibatnya berperilaku dan budaya masyarakat ditentukan oleh pers zionis israel, pers yahudi amerika, pers komunisme mao tse tung dan komunisnya Soekarno. Sebab itulah marilah bersatu seluruh muslim di Indonesia.

Kamis, 16 Februari 2017

PRESIDEN SOEKARNO (ALM.) MENGKUDETA DIRINYA SENDIRI SUPAYA SOEHARTO (ALM.) DIJADIKAN MANGSA TUDUHAN MAKAR. LALU TVRI DAN RRI AKTIF UNTUK MENYIARKAN SOEHARTO MELAKUKAN KUDETA

Soekarno (alm.) bersama dengan DN Aidit menumbuh kembangkan komunis di Indonesia dengan nama marhaenisme dan dijadikan satu tujuan untuk menegakkan nasakom di Indonesia. Soekarno (alm.) adalah melakukan gerakan gestapu. Ketika Soekarno datang ke pangkalan udara Halim Perdanakusumah, disitulah kepastian memperlihatkan adu domba angkatan bersenjata di mana perpecahan di antara ABRI berhasil dilakukan. Kedatangan Soekarno (alm.) ke lubang buaya memperjelas memang benar Soekarno itu otak dari kudeta terhadap dirinya sendiri supaya DN Aidit ikut bersamanya dengan tokoh-tokoh PKI untuk mengkambing hitamkan Soeharto sebagai mengkudeta pemerintah. Sesungguhnya kematian tujuh jenderal di lubang buaya itu adalah skenario Soekarno (alm.). Dari sinilah terlihat tujuan Nasakom itu tercapai. Para pendukung PKI, PNI memperbesar tuduhan kepada Soeharto gara-gara tidak tercantumnya nama Soeharto yang tidak dibunuh di lubang buaya. Surat kabar, TVRI dan RRI dan para wartawan dan masyarakat yang berpihak kepada PKI menuduh Soeharto terlibat. Memang pada waktu itu data dan fakta yang diputar balikkan dan disebarkan. Dalam Al-Qur'an disebutkan pada surah An-Nahl ayat 90 yang terjemahannya sebagaimana berikut : Dan barangsiapa yang membawa kejahatan maka disungkurkanlah muka mereka ke dalam neraka. Tiadalah kamu dibalas melainkan setimpal dengan apa yang dahulu kamu kerjakan. Pada waktu itu mata-mata PKI, PNI mengawasi orang-orang majlis musyawarah muslimin Indonesia (masyumi) baik tingkat kampung, kecamatan, kota dan kabupaten untuk mengetahui Masyumi itu berpihak kepada Soeharto. Ternyata agama kristen, hindu, budha dan katolik mendukung gerakan Soekarno dan komunisnya DN Aidit. Kemudian DN Aidit mengambil alih kepemimpinan PKI setelah mendapat berita bahwa Soeharto didukung oleh semua agama di Indonesia. Inilah yang dikuatirkan DN Aidit dan komunis Soekarno. Setelah pemimpin PKI mulailah DN Aidit dan Soekarno melaksanakan pribumisasi komunisme. Pada zaman sekarang ini setelah Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wapres Indonesia menjadi materialisme sesuai dengan revolusi metalnyamao tse tung. Nasakom terbentuk sekarang ini terdiri dari NU, PDIP dan anak-anak keturunan PKI masuk istana, masuk DPR, masuk ke BUMN dan masuk menyusup ke partai-partai. Semuanya dilakukan supaya Indonesia dikuasai komunis secara perlahan-lahan. Apalagi sekarang ini jaringan komunis memasuki televisi swasta dengan mengumandangkan revolusi mentalnya mao tse tung. Jaringan komunis telah bertengger di TV Swasta. Sekarang tinggal sedikit lagi Indonesia menganut komunis gaya baru. Maka almarhum presiden Soeharto mengatakan antara lain : Islam adalah agama besar dan menjadi pemeluk agama bukanlah merupakan keistimewaan melainkan lebih merupaka kewajiban dan tanggung jawab. Marilah dikerjakan tanggung jawab itu (Dok Deppen RI) Begitulah kesadaran umat muslim terbangun atas perbuatan penistaan Al-Qur'an dan para ulama, umat muslim bangkit membela agamanya. Bersatulah seluruh umat muslim di Indonesia. Bersatulah semua sebagai tanggung jawab kita beragama Islam. Allahu akbar !

ANALISA BUKU IBNU KATSIR TENTANG HURU-ARA KIAMAT DAN DALAM MELIHAT MASA KINI KEGAGALAN CINA KOMUNIS MAO TSE TUNG REVOLUSI MENTAL DAN PENGANUT KOMUNIS SOEKARNO YANG ENGADU DOMBA ANTARA TNI DAN POLRI DENGAN UMAT MUSLIM

Bersabda Rasulullah SAW : Putra Maryam akan turun sebagai pemimpin yang bijak dan hakim yang adil. Dia akan mematahkan salib, membunuh babi, mengembalikan kedamaian, menjadikan pedang sebagai sabit dan membuang rambut palsu dari siapapun yang berambut palsu. Di waktu itulah langit menurunkan rezekinya. Bumi mengeluarkan berkahnya. Sehingga anak kera bermain dengan ular tanpa mendapat bahaya. Kambing dan serigala berkeliaran bersama tanpa bahaya. Singa dan lembu berkeliaran tanpa ada bahaya. Demikianlah Rasulullah menggambarkan salah satu keajaiban menjelang kiamat. Sekaran ini Nabi Isa belum turun dari langit. Karena sebenarnya masih hidup, keadaan dunia terutama di Indonesia bercokol komunis Soekarno yang banyak pengikutnya. Begitu juga komunis Cina Mao Tse Tung, Islam Nusantara, syiah, ahmadiyah, pluralisme agama, sekuler, jaringan Islam liberal (JIL), dan banyak lagi penyesat yang menyesatkan yang mau menghancurkan Islam. Pemerintahan Joko Widodo dan M Jusuf Kalla melakukan safari politik ke markas TNI dan POLRI terlihat sekali mau mengadu domba TNI dan POLRI dengan umat muslim yang diperkirakan telah melakukan demo 4 November 2016 dengan jumlah umat muslim 2,5 juta dan disusul dengan demo yang lebih besar lagi menuntut si penista agama si cina Ahok yang kafir menghina Al-Qur'an dan ulama. Apakah presiden dan wapres mau menghancurkan Islam dengan mempergunakan TNI dan POLRI ? Ada dua tokoh partai yang melakukan gerakan kacau balaunya NKRI ini. Jika berhasil tokoh PDIP dan tokoh Nasdem sebagai aktor yang membuat terjadinya adu domba ini untuk menghancurkan umat muslim melalui TNI dan POLRI. Keduanya akan tersenyum bahkan tertawa terbahak-bahak melihat di NKRI bukan lagi umat muslim yang mayoritas. Keduanya mengimpikan komunis cina mao tse tung berkuasa bersama-sama dengan penganut komunis Soekarno adalah mayoritasnya komunis di Indonesia. Begitu aktor pengadu domba itu dalam melakukan gerakan perubahan atau yang disebut restorasi terhadap negara Indonesia. Indonesia mau dikuasai oleh PDIP dan NASDEM dengan mempergunakan PDIP dan NASDEM akan menjadi pahlawan restorasi dan pahlawan revolusi mentalnya mao tse tung. Maka berjayalah para taipan-taipan cina untuk mengendalikan NKRI. Para taipan cina berpesta pora menikmati seluruh kekayaan NKRI. Namun kedua tokoh PDIP dan NASDEM ini mengalami kegagalan untuk merusak umat muslim. Sekarang ini kedua tokoh ini ketakutan oleh bayangannya sendiri. Takut kepada TNI dan POLRI dan takut kepada umat muslim. Hilangkanlah keduanya dari peta politik Indonesia karena kedua tokoh ini pengkhianat bangsa. Umat muslim Indonesia tidak dapat dikalahkan oleh komunis, oleh Islam Nusantara, oleh JIL, oleh sekulerisme dan pluralisme agama. Sebab umet muslim hanya berpedoman kepada Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Dalam Al-Qur'an disebutkan dalam surah At-Taubah ayat 123 yang terjemahannya sebagai berikut : Wahai orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang disekitar kamu dan hendaklah mereka merasakan sikap tegas darimu dan ketahuilah bahwa Allah bersama orang yang bertaqwa. Sebelum kiamat itu datang umat muslim bertobat nasuha sebelum datangnya kiamat apalagi untuk berhadapan dengan orang kafir, kaum fasuk dan kaum munafik dan orang-orang yang memusuhi umat Islam. Umat muslim sangat mencintaio NKRI, sangat teguh memegang Pancasila sebagai dasar negara. Saat ini umat muslim sedang menghadapi orang-orang yang bermuka dua yang memakai topeng-topeng mengaku Pancasila, tetapi sebenarnya komunis Soekarno, komunis cina mao tse tung. Waspadalah mereka itu sangat berbahaya bagi umat muslim dan NKRI. Ketahuilah tak lama lagi datang hari kiamat. Tidak ada lagi negara-negara semuanya lenyap beranti dengan akhirat. Tiupan sangkakala oleh malaikat Israfil mengejutkan semua makhluk. Semuanya ketakutan sehingga melupakan yang mereka inginkan. Harus diketahui tiupan sangkakala tiga kali. Pada tiupan pertama sangkakala sangat panjang tiupannya. Maka gunung-gunung pun berjalan bagai awan, lalu menjadi fatamorgana. Bumi bergoyang hebat goyangannya. Penghuninya bagai perahu di laut lepas, dihempas ombak ke sana kemari. Penghuninya terombang ambing bagai lampu yang bergatung di arsy. Demikian kenyataan bila ditiupkan sangkakala yang pertama ditiupkan. Sebelum terjadinya kiamat saat ini, manusia hampir menjadi atheis bahkan sudah menjadi anti agama anti Tuhan. Umat Islam yang tidak kaffah menjadi fasik dan munafik. Tidak mau bertanggung jawab kepada ajaran Islam. Manusia Indonesia setelah reformasi 98 banyak menjual agamanya dengan jabatan, maka zaman sekarang adalah zaman materialisme maka berhasillah revolusi mental mao tse tung yang dikumandangkan dalam pilpres 2014 oleh Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai orang Islam yang tidak bertanggung jawab pada ajaran Islam yaitu Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Maka almarhum presiden Soeharto berkata dengan tegas : Islam adalah agama besar dan menjadi pemeluk agama bukanlah merupakan keistimewaan. Melainkan merupakan kewajiban dan tanggung jawab. Marilah dikerjakan tanggung jawab itu (Dok Deppen RI) Bersatulah umat muslim diseluruh Indonesia.