Kamis, 16 Februari 2017

ANALISA BUKU IBNU KATSIR TENTANG HURU-ARA KIAMAT DAN DALAM MELIHAT MASA KINI KEGAGALAN CINA KOMUNIS MAO TSE TUNG REVOLUSI MENTAL DAN PENGANUT KOMUNIS SOEKARNO YANG ENGADU DOMBA ANTARA TNI DAN POLRI DENGAN UMAT MUSLIM

Bersabda Rasulullah SAW : Putra Maryam akan turun sebagai pemimpin yang bijak dan hakim yang adil. Dia akan mematahkan salib, membunuh babi, mengembalikan kedamaian, menjadikan pedang sebagai sabit dan membuang rambut palsu dari siapapun yang berambut palsu. Di waktu itulah langit menurunkan rezekinya. Bumi mengeluarkan berkahnya. Sehingga anak kera bermain dengan ular tanpa mendapat bahaya. Kambing dan serigala berkeliaran bersama tanpa bahaya. Singa dan lembu berkeliaran tanpa ada bahaya. Demikianlah Rasulullah menggambarkan salah satu keajaiban menjelang kiamat. Sekaran ini Nabi Isa belum turun dari langit. Karena sebenarnya masih hidup, keadaan dunia terutama di Indonesia bercokol komunis Soekarno yang banyak pengikutnya. Begitu juga komunis Cina Mao Tse Tung, Islam Nusantara, syiah, ahmadiyah, pluralisme agama, sekuler, jaringan Islam liberal (JIL), dan banyak lagi penyesat yang menyesatkan yang mau menghancurkan Islam. Pemerintahan Joko Widodo dan M Jusuf Kalla melakukan safari politik ke markas TNI dan POLRI terlihat sekali mau mengadu domba TNI dan POLRI dengan umat muslim yang diperkirakan telah melakukan demo 4 November 2016 dengan jumlah umat muslim 2,5 juta dan disusul dengan demo yang lebih besar lagi menuntut si penista agama si cina Ahok yang kafir menghina Al-Qur'an dan ulama. Apakah presiden dan wapres mau menghancurkan Islam dengan mempergunakan TNI dan POLRI ? Ada dua tokoh partai yang melakukan gerakan kacau balaunya NKRI ini. Jika berhasil tokoh PDIP dan tokoh Nasdem sebagai aktor yang membuat terjadinya adu domba ini untuk menghancurkan umat muslim melalui TNI dan POLRI. Keduanya akan tersenyum bahkan tertawa terbahak-bahak melihat di NKRI bukan lagi umat muslim yang mayoritas. Keduanya mengimpikan komunis cina mao tse tung berkuasa bersama-sama dengan penganut komunis Soekarno adalah mayoritasnya komunis di Indonesia. Begitu aktor pengadu domba itu dalam melakukan gerakan perubahan atau yang disebut restorasi terhadap negara Indonesia. Indonesia mau dikuasai oleh PDIP dan NASDEM dengan mempergunakan PDIP dan NASDEM akan menjadi pahlawan restorasi dan pahlawan revolusi mentalnya mao tse tung. Maka berjayalah para taipan-taipan cina untuk mengendalikan NKRI. Para taipan cina berpesta pora menikmati seluruh kekayaan NKRI. Namun kedua tokoh PDIP dan NASDEM ini mengalami kegagalan untuk merusak umat muslim. Sekarang ini kedua tokoh ini ketakutan oleh bayangannya sendiri. Takut kepada TNI dan POLRI dan takut kepada umat muslim. Hilangkanlah keduanya dari peta politik Indonesia karena kedua tokoh ini pengkhianat bangsa. Umat muslim Indonesia tidak dapat dikalahkan oleh komunis, oleh Islam Nusantara, oleh JIL, oleh sekulerisme dan pluralisme agama. Sebab umet muslim hanya berpedoman kepada Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Dalam Al-Qur'an disebutkan dalam surah At-Taubah ayat 123 yang terjemahannya sebagai berikut : Wahai orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang disekitar kamu dan hendaklah mereka merasakan sikap tegas darimu dan ketahuilah bahwa Allah bersama orang yang bertaqwa. Sebelum kiamat itu datang umat muslim bertobat nasuha sebelum datangnya kiamat apalagi untuk berhadapan dengan orang kafir, kaum fasuk dan kaum munafik dan orang-orang yang memusuhi umat Islam. Umat muslim sangat mencintaio NKRI, sangat teguh memegang Pancasila sebagai dasar negara. Saat ini umat muslim sedang menghadapi orang-orang yang bermuka dua yang memakai topeng-topeng mengaku Pancasila, tetapi sebenarnya komunis Soekarno, komunis cina mao tse tung. Waspadalah mereka itu sangat berbahaya bagi umat muslim dan NKRI. Ketahuilah tak lama lagi datang hari kiamat. Tidak ada lagi negara-negara semuanya lenyap beranti dengan akhirat. Tiupan sangkakala oleh malaikat Israfil mengejutkan semua makhluk. Semuanya ketakutan sehingga melupakan yang mereka inginkan. Harus diketahui tiupan sangkakala tiga kali. Pada tiupan pertama sangkakala sangat panjang tiupannya. Maka gunung-gunung pun berjalan bagai awan, lalu menjadi fatamorgana. Bumi bergoyang hebat goyangannya. Penghuninya bagai perahu di laut lepas, dihempas ombak ke sana kemari. Penghuninya terombang ambing bagai lampu yang bergatung di arsy. Demikian kenyataan bila ditiupkan sangkakala yang pertama ditiupkan. Sebelum terjadinya kiamat saat ini, manusia hampir menjadi atheis bahkan sudah menjadi anti agama anti Tuhan. Umat Islam yang tidak kaffah menjadi fasik dan munafik. Tidak mau bertanggung jawab kepada ajaran Islam. Manusia Indonesia setelah reformasi 98 banyak menjual agamanya dengan jabatan, maka zaman sekarang adalah zaman materialisme maka berhasillah revolusi mental mao tse tung yang dikumandangkan dalam pilpres 2014 oleh Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai orang Islam yang tidak bertanggung jawab pada ajaran Islam yaitu Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Maka almarhum presiden Soeharto berkata dengan tegas : Islam adalah agama besar dan menjadi pemeluk agama bukanlah merupakan keistimewaan. Melainkan merupakan kewajiban dan tanggung jawab. Marilah dikerjakan tanggung jawab itu (Dok Deppen RI) Bersatulah umat muslim diseluruh Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar