Jumat, 20 Februari 2015

KAMP PENYIKSAAN PENDUDUK INDONESIA DI BENTUK PEMERINTAHAN 2014-2019. SUATU GERAKAN KOMUNIS DAN GERAKAN NASAKOM GAYA BARU

Indonesia sudah dijadikan kamo penyiksaan penduduk Indonesia. Pemerintahan 2014-2019 telah menindas seluruh penduduk yang miskin sehingga terlihat pemerintahan 2014 Mao Tse Tung ini seperti tidak memberi makan dan minum. Harga sembilan bahan pokok makanan sehari-hari harganya sangat mahal dan ada yang tidak sanggup membeli cabe. Tidak sanggup membeli daging sapi dan daging ayam dan seterusnya. Kenaikan tarif listrik naik. Kenaikan garga gas tiga kilo naik menjadi Rp 19.000,- Kenaikan ongkos angkutan kota. Kenaikan harga beras naik. Akibatnya orang miskin bertambah. Diperkirakan 200 juta orang terdiri dari orang miskin 97 juta orang. Orang setengah miskin 73 juta orang. Orang akan jatuh miskin 40 juta orang. Di Indonesia sekarang ini yang hidup berkecukupan atau sejahtera hanya 60 juta orang yang terdiri dari orang-orang kaya Cina (Taipan Cina), pengusaha non-pribumi dan pengusaha pribumi. Mantan presiden/wakil presiden, para menteri, para pejabat plat merah, anggota DPR, MPR dan DPD. Karyawan televisi swasta, bintang sinetron/film, penyanyi pop, penyanyi rock, penyanyi dangdut. 50 juta orang inilah yang meramaikan Indonesia supaya terlihat kemakmuran itu tergambar selain iklan perusahaan mewah dan gedung-gedung pengusaha dan hotel-hotel berbintang, semuanya disiarkan di TV Swasta. Kenaikan BBM dan kenaikan gas merupakan fondasi beton berdirinya kamp penyiksaan peduduk Indonesia. Sedangkan nilai rupiah mencapai lebih kurang Rp 13.000,- menciptakan kesakitan dan penyiksaan. Al-Qur'an An-Naml ayal 40 yang terjemahannya sebagai berikut : Atau siapakah yang telah menciptakan langit dan bumi dan yang menerjunkan air untukmu dari langit, lalu kami tumbuhkan dengan air itu kebun-kebun yang berpemandangan indah, yang kamu sekali-kali tidak mampu menumbuhkan pohon-pohonnya ? Apakah di samping Allah ada tuhan yang lain ? Bahkan sebenarnya mereka adalah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Al-Qur'an memperjelas tentang orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Demikianlah pemerintahan yang baru terpilih tahun 2014 ini. Yaitu orang Islam yang tidak berpedoman kepada Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW. Akibatnya tanpa sadar pemerintah membentuk kamp penyiksaan yang sangat menyakitkan bagi-bagi orang -orang miskin. Suatu pemerintahan yng didukung oleh para kyai komunis, ulama komunis, ustadz/ustadzah dan para santri komunis yang tergabung ke dalam Nasionalis Agama Demokrasi disingkat nasakom gaya baru. Begitu kuat dan mati2an mendukung pemerintahan revolusi mentalnya Mao Tse Tung. Akibatnya pemerintahan 2014 itu adalah tempat orang-orang berkuasa yang mau menjual asset negara dan bangsa asing menjadi pengendalinya. Kebohongan besar mereka mengatakan Indonesia mau berdiri sendiri. Itulah topeng yang mereka pakai untuk tidak memperlihatkan wajah aslinya. Negara Pancasila adalah tempatnya kehidupan kemakmuran peduduk Indonesia. Bukan tempat kamp penyiksaan peduduk sampai mengalami kekurangan gizi dan menu makan minumnya. Negara ini dijadikan kamp penyiksaan penduduk Indonesia berarti pemerintahan 2014-dst adalah tirani sipil komunis. Almarhum Jenderal Soeharto mengatakan makin jauh berjalan dalam usaha pembangunan makin terasa betapa makin pentingnya disiplin nasional bangsa. Namun disamping itu harus terus berusaha membangun kehidupan keagamaan agar bangsa Indonesia ini menghayati sepenuhnya apa yang disebut hak dan bathil, adil dan zhalim, halal dan haram (dokumentasi Deppen RI). Membangun kehidupan bersama itu sangat penting. Dan jangan membiarkan revolusi mental nya Mao Tse Tung dan revolusi sosialnya Karl Marx dibiarkan tumbuh dan berkembang di Indonesia. Karena dasar NKRI itu adalah Pancasila yang merupakan landasan negara. Tetapi dapat juga menjadi idealisme program kerja yang dapat disusun rapi menyentuh semua lapisan masyarakat karena bersumber dari Al-Qur'an. Sehingga perekonomian Indonesia menjadi ekonomi syariah Islam yang dapat bertahan berabad-abad lamanya. Pemerintahan 2014 yang membentuk kamp penyiksaan penduduk Indonesia merupakan kekejaman revolusi mentalnya komunis cina yang dianut pemerintahan 2014. Bersatulah bangsa Indonesia yang mengaku muslim. Mari kita shalat berjamaah mempersatukan hati dan pikiran untuk berjuan menegakkan hukum-hukum syariat Islam supaya dapat mengusir komunis, sekuler dan liberal. Marilah umat muslim hati berdzikir. Otak berdzikir. Pikiran berdzikir. Akal berdzikir. Mata berdzikir. Jantung berdzikir. Paru-paru berdzikir. Darah berdzikir. Seluruh kulit tubuh berdzikir. Seluruh usus dalam tubuh berdzikir. Berdzikirlah seluruh daging di tubuh. Dzikirkanlah jiwa raga kita dan seluruh anggota tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar