Senin, 01 Desember 2014
UMAT MUSLIM HARUS MENJAGA DAN MEMELIHARA INDONESIA DENGAN PEDOMAN AL-QUR'AN DAN SUNNAH RASULULLAH SAW
Jangan meninggalkan dua kalimah syahadat untuk "kebutuhan" dan "kepentingan" manusia yang melototkan matanya membangun kanalisasi nafsu membuat manusia mejadi jalang. Tidak mau melihat pedoman Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW yang mengakibatkan kepentingan pribadi lebih dulu dijalankan daripada mengamalkan Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW.
Almarhum presiden Soeharto mengatakan : Cita-cita untuk mewujudkan masyarakat Pancasila yang sosialistis religius. Suatu masyarakat adil dan makmur yang disemangati oleh cita kekeluargaan yang berlandaskan oleh nilai-nilai Ketuhanan adalah suatu cita-cita besar yang menuntut pemusatan segala kekuatan lahir batin bangsa (Dokumentasi Deppen RI). Apa yang dikatakan alm. Presiden Soeharto merupakan peringatan nasib bangsa mendatang.
Tetapi zionisme yahudi amerika disebut juga teroris amerika dan teroris israel menghendaki Indonesia selalu timbul ketidakpuasan pada kebutuhan sehari-hari. Pada kebutuhan materi atau dalam kemerdekaan Indonesia supaya tercipta kelemahan iman dan Islam, kelemahan ibadah, kelemahan akhlaq umat Islam. Di dalam gerakan politik dan gerakan imperialisme di Indonesia dan teroris amerika dan sekutunya melihat halangan dan rintangan sangat besar adalah TNI dan POLRI, sehingga teroris amerika mempergunakan antek-anteknya untuk melemahkan TNI-POLRI yaitu mempergunakan nasionalisme demokrasi yang disingkat Nasdem bikinan theodore herzl.
Orang-orang beragama yang munafik sangat senang dengan komunis, sangat suka dengan nasionalis agama komunis (nasakom) sehingga mereka terlihat beragama namun hati mereka anti agama anti Tuhan yang sangat memusuhi umat Islam dan hukum Islam. Di negara ini tumbuh pesat nasakom gaya baru menganggap umat Islam sebagai manusia yang ketinggalan zaman. Karena tidak mau kepada perkembangan zaman. Fitnah dan hasud inilah terjadi di zaman modern terhadap umat Islam.
Mereka ini tidak melihat keberkahan Al-Qur'an itu sebab dari ciptaan Allah itu banyak terdapat ilmu pengetahuan yang membawa keimanan dan ketakwaan. Dari Allah tegas melarang melakukan kerusakan agama, kerusakan alam, kerusakan ekonomi. Amerika, israel dan sekutunya menghendaki NKRI sebagai negara boneka. Lantaran itulah Ketuhanan Yang Maha Esa harus dihapus dan dipergunakanlah sekulerisme, liberalisme dan komunisme.
Al-Qur'an memperingatkan dalam Al-Qur'an dalam surah Al-Jaatsiyah ayat 23 yang terjemahannya sebagai berikut : Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsu sebagai tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya dan Allah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya ? Maka siapakah yang akan memberikan petunjuk sesudah Allah membiarkannya sesat ? Maka mengapa kau tidak mengambil pelajaran ?
Siapapun orangnya untuk suatu urusan hendaknya dilihat dengan hati dan pikirkan jernih. Sesuai penilaian kita terhadap diri kita sendiri yang bersikap kepada shalat lima waktu. Karena itu barhati-hatilah pada perjalanan waktu, pada perjalanan usia, pada perjalanan di udara, di darat dan di laut, selaa takdir kematian itu tidak disesatkan oleh setan.
Bersatulah bangsa Indonesia dengan shalat dan rukun Iman dan rukun Islam supaya negara dan bangsa Indonesia dapat menggempur komunisme zionis yahudi amerika dan nasakom gaya baru.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar